CSS Framework

CSS Framework

CSS Framework bisa diartikan sebagai sebuah kerangka kerja yang biasa digunakan oleh para developer untuk memudahkan proses coding CSS pada website agar lebih terstruktur dan rapi.

Keunggulan menggunakan CSS Framework

  • Pengembang dan desainer dapat menggunakan CSS Framework untuk menerapkan berbagai fitur yang general seperti – form, button, navigation, breadcrumb, dan bahkan grid sistem yang rapi.
  • CSS Framework mempermudah pembuatan situs web yang kompatibel dengan beberapa browser dan versi browser. Ini mengurangi kemungkinan munculnya bug selama pengujian lintas browser.
  • Karena kerangka kerja ini memiliki stylesheets yang siap digunakan, menggunakannya memungkinkan pengembangan web yang lebih cepat dan nyaman. Jadi developer tidak perlu membuat style dari awal dan bisa fokus ke desain UI/UX.
  • Developer dapat dengan cepat menghasilkan UI yang ramah pengguna dan menarik secara visual yang dapat dimodifikasi di seluruh proyek tanpa memulai dari awal.

CSS Framework terpopuler

  1. Bootstrap

Dikembangkan oleh Jacob Thornton dan Mark Otto di Twitter. Bootstrap adalah framework open source yang berisi template berbasis CSS dan JavaScript untuk komponen antarmuka.

Bootstrap dikenal mempopulerkan fokus pada desain responsif di kalangan pengembang web. Ini mempromosikan konsep mobile-first yang sekarang ada di mana-mana dan menyediakan alat yang tepat untuk implementasinya yang mudah.

              Kelebihan Bootstrap

  • Ekosistem yang besar, boostrap menawarkan layouts, themes, UI elements, panels, modals, buttons, alerts, cards, dan masih banyak lagi. Selain itu, Bootstrap didukung oleh dukungan komunitas terbaik di industri.
  • Prototyping lebih cepat, desainer hanya perlu membuat kode HTML, memasukan class yang diperlukan dan langsung bisa responsive, tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk menyesuaikan compatibility browser, posisi CSS dan sejenisnya.
  • Disupport Twitter
  • Support SASS dan LESS
  1. Tailwind CSS

Salah satu pustaka CSS utilitas paling populer yang pernah ada, Tailwind CSS menawarkan manfaat signifikan untuk desain web. Menariknya, Adam Wathan (pencipta Tailwind) perlu meyakinkan dunia mengapa CSS berbasis utilitas mengalahkan CSS semantik. Namun akhirnya, cukup banyak pengembang yang cukup mempercayainya untuk mulai menggunakan Tailwind, dan sekarang Tailwind cukup sering digunakan.

              Kelebihan Tailwind CSS

  • Sangat fleksibel dan customizable
  • Menyuguhkan utilitybased class yang sangat umum digunakan
  • PurgeCSS Optimization, PurgeCSS mengurangi ukuran file dengan memindai kode HTML dan menghilangkan kelas yang tidak digunakan. Mengoptimalkan melalui PurgeCSS mengurangi dan membersihkan ukuran file CSS, membuatnya jauh lebih mudah dikelola, terutama sebelum penerapan.
  • Mudah dalam menerapkan desain responsive.

Berita Rekomendasi

Ancaman Ransomware di Indonesia Tertinggi Di Dunia

11/11/2024

Ancaman Ransomware di Indonesia Tertinggi Di Dunia

Pertumbuhan digital yang begitu pesat diikuti peningkatan ancaman siber yang signifikan. Menurut laporan terbaru National Cyber Security Index (NCSI) menunjukkan keamanan siber Indonesia berada di peringkat ke-6 di antara negara- negara…

Lihat
9 Tips Semangat Kerja Setelah Libur Panjang Lebaran

11/11/2024

9 Tips Semangat Kerja Setelah Libur Panjang Lebaran

Tak terasa, libur panjang Lebaran 2022 telah usai. Masyarakat pun kembali ke rutinitas masing-masing termasuk bekerja.       Hari pertama masuk kerja setelah libur panjang mungkin terasa berat bagi sebagian orang.…

Lihat
Strategi Employee Life-cycle yang Wajib HR Pahami

11/11/2024

Strategi Employee Life-cycle yang Wajib HR Pahami

Terdapat berbagai topik membahas topik seputar karyawan perihal meningkatkan proses spesifik seperti perekrutan, penggajian dan administrasi tunjangan atau manajemen kinerja dan perekrutan. Namun, proses yang patut mendapatkan perhatian adalah manajemen…

Lihat